Iklan

Berikut Herbal Penangkal Covid-19 Yang Direkomendasikan

Admin
26 Juli 2020, 07:24 WIB
Dok. Fitofarmaka

Suluah.id  – Pandemi Covid-19 membuat banyak orang khawatir hingga melakukan berbagai hal agar tidak mudah terinfeksi virus corona baru. 

Salah satu yang jamak dilakukan masyarakat Indonesia, yakni mengonsumsi jamu atau beberapa jenis tanaman herbal yang dianggap bisa meningkatkan daya tahan tubuh atau imunitas. 

Ternyata anggapan atau cara tersebut bukan hanya isapan jempol semata.

Seiring dengan semakin merebaknya Covid-19 di Indonesia, tak sedikit obat herbal  yang diklaim bisa mencegah penularannya.

Diketahui obat herbal  seperti jamu atau empon-empon dikenal mampu meningkatan sistem imun tubuh.

Dimana menurut Direktur Divisi Penyakit Menular di Universitas Alabama, AS, Jeanne Marrazzo, seperti dikutip dari WebMD, mengatakan orang yang daya tahan tubuhnya rendah sangat rentan terinfeksi virus corona.

Tentu hal ini membuat banyak masyarakat yang tergiur akan khasiat obat herbal dalam mencegah penularan Covid-19. Tapi faktanya, tak semua obat herbal  dapat di klasifikasikan dalam kategori dapat memelihara daya tahan tubuh.

Menurut Badan POM obat tradisional yang masuk dalam kategori dapat memelihara daya tahan tubuh adalah jamu dan obat herbal terstandar.

Kepala Balai Besar Penelitian dan Pengambangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional (B2P2TOOT) Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Akhmad Saikhu, MSc. PH., menjelaskan ada beberapa jenis tanaman yang secara empiris dapat manfaat meningkatkan daya tahan tubuh sehingga baik untuk mencegah infeksi virus corona.

Berikut ini daftar herbal yang direkomendasikan aman untuk menangkal virus Covid-19;

 1. Pegagan

Tanaman yang memiliki nama latin Centela asiatica merupakan tanaman tradisional yang mempunyai manfaat sebagai imunomodulator pada penyakit yang membutuhkan pertahanan sistem imun seluler maupun humoral. 


Dok. Herbal Keluarga

Kandungan senyawa glikosida triterpenoid dan asiaticoside dapat mempercepat perbaikan sel-sel kulit dan meningkatkan daya tahan tubuh non spesifik.

 2. Bawang putih

Tanaman dengan nama latin Allium sativum ini telah dikenal mempunyai banyak keunggulan, seperti: Menjaga kesehatan dengan cara meregulasi hormon Meregulasi aliran darah.


Dok. Dapur Sehat

Bahkan bisa meningkatkan gairan bercinta Jika diperhatikan lebih jauh, bawang putih ini juga memiliki fungsi dalam meningkatkan kekebalan yang mengesankan.


Bawang putih mengandung allicin, sebuah komponen kuat yang dapat menghancurkan bakteri dan infeksi.

3. Temulawak

Tanaman dengan nama latin Curcuma xanthorrhiza Roxb. tersebut dikenal memiliki efek yang baik dalam meningkatkan daya tahan tubuh atau imunitas tubuh. Temulawak mempunyai beberapa kandungan senyawa kimia yang terdapat pada rimpangnya, antara lain berupa: Fellandrean dan turmerol atau yang sering disebut minyak menguap Minyak atsiri Kamfer Glikosida Foluymetik karbinol Kurkuminoid.


Dok. Jamu Nusantara

Kurkuminoid terdiri atas kurkumin dan desmetoksikurkumin, yang bermanfaat antara lain untuk: Menetralkan racun Menghilangkan nyeri Antibakteri Mencegah pelemakan dalam sel-sel hati Antioksidan.



4. Meniran 

Tanaman dengan nama latin Phyllanthus niruri L. ini secara empirik dapat digunakan untuk beberapa keperluan, seperti: Pengobatan gangguan ginjal,Sariawan, Malaria, Tekanan darah tinggi ,Peluruh air seni, Nyeri ginjal,Kencing, batu dan gangguan empedu. 



Dok. Ramuan Herbal

Sebagai antidiare. Sebagai antipiretik .Dalam dunia farmasi, ekstrak meniran telah teruji secara klinis juga sebagai imunomodulator atau peningkat daya tahan tubuh.

5. Kunyit 


Dok.Sehat Bersama Herbal

Tanaman dengan nama latin Curcuma domestica Val tersebut terbukti mengandung zat aktif yang khas, yaitu curcuminoide dan ukanon jenis A, B, C dan D yang berfungsi merangsang daya tahan tubuh.

6. Temu mangga

Tanaman dengan nama latin Curcuma mangga ini mempunyai aktivitas fagositosis terkuat dibandingkan empon-empon lain yang dikenal untuk meningkatka daya tahan tubuh.

Dok. Herba Medik 

Para ahli menyampaikan kebermanfaatan beberapa jenis tanaman tersebut sudah teruji secara klinis dapat meningkatkan daya tahan tubuh.

Hasil penelitian mengenai hal itu juga sudah diterbitkan B2P2TOOT, Tawangmangu, Karanganyar dalam Buku Vademekum Tanaman Obat untuk Saintifikasi Jamu pada 2013.

Setelah diteliti dan diujicobakan, sehingga disimpulkan bahwa tanaman-tanaman tersebut memang baik untuk peningkatan daya tahan tubuh.

Karena kebermanfaatannya sebagai imunomudulator, dia pun menyampaikan, enam jenis tanaman di atas baik dikonsumsi sekarang ini dengan tujuan untuk mencegah infeksi virus corona.

Tanaman itu dapat dikonsumsi dengan cara rebus 2-3 jenis bahan kering masing-masing 10 gram dalam 400 ml air atau 2 gelas air selama 15 menit. Kemudian, minum 2 kali sehari.

BPOM juga mengatakan ada beberapa kelompok yang justru berisiko jika mengonsumsi obat herbal, yakni bayi, anak-anak, wanita hamil, orang lanjut usia, serta orang dengan kondisi penyakit tertentu, terutama jika membutuhkan konsultasi dokter.

Umumnya, obat tradisional yang sudah dikemas seperti jenis fitofarmaka memiliki anjuran takaran konsumsi. Ada baiknya jika kita mengonsumsi obat, memang pelu sekali memperhatikan imbauan dan anjuran pakai, sebelum mengonsumsi obat tersebut.

Jangan sampai mengonsumsi obat herbal dalam jangka panjang karena saat ketergantungan dapat mengganggu beberapa fungsi organ. Oleh karena itu, sebelum mengonsumsi obat herbal sebainya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter, apalagi jika kita tengah mengonsumsi obat lainnya.

Hal ini agar tidak terjadi efek samping dari konsumsi obat yang bertentangan dengan kandungan di dalamnya.(*)

Dihimpun dari berbagai sumber
Editor: Fairuz


Komentar
Mari berkomentar secara cerdas, dewasa, dan menjelaskan. #JernihBerkomentar
  • Berikut Herbal Penangkal Covid-19 Yang Direkomendasikan

Iklan