Padang Panjang, suluah.id - Tiga putra daerah Kota Padang Panjang yang tergabung dalam Misanthropy Club berhasil menembus nominasi Anugerah Musik Indonesia (AMI) Award 2023 pada kategori Album Metal Terbaik bersama dengan Vlaar, St. Loco, Hardtokill, dan Somniumsaic.
Tiga putra tersebut bernama Aditya Pratama Sony anak dari Susi pemilik toko bangunan Aditya. Avin Prasetya Utama anak dari Solfiadi (pensiunan PNS Kota Padang Panjang. Serta Raka Aditya anak dari Yessi Syamra yang saat ini menjabat sebagai ASN di Kelurahan Ganting Kota Padang Panjang.
Mereka bertiga berhasil menembus AMI dengan album Death Trip yang berhasil menjadi nominasi gelaran tahunan AMI yang berisikan 11 lagu keras dengan musik keras identik Metal dipadukan dengan isian khas Elektronik musik.
Mereka terhitung sudah merilis dua full album dengan tajuk Humanity (2020) dan Death Trip (2023) dan 1 episode berjudul Loser (2020).
AMI Award sendiri merupakan sebuah penghargaan yang diberikan oleh Yayasan Anugerah Musik Indonesia kepada pelaku industri musik yang digelar setiap tahun sejak 1997 lalu.
Salah seorang personil sekaligus manager tim Aditya menyampaikan kepada media, Sabtu (23/9), ia tidak menyangka hasil kerja kerasnya dan teman setimnya selama ini akhirnya membuahkan hasil.
"Alhamdulillah kami sangat bersyukur bisa masuk dalam nominasi AMI Award dan kami tembus pada kategori album metal terbaik AMI Award 2023, ini sungguh sesuatu yang membanggakan," ujarnya.
Selain itu tepatnya Jumat malam (22/9) ia dan rombongannya Enter Misanthropic Mode juga telah mengguncang panggung Yes No Club at Pestapora di Jakarta.
"Tigo lagu "bahaya" dari Misanthropy Club pilihan dasum dari album Death Trip: No Trust, Haunter, Devastate. Mungkin bisa jadi referensi baru untuak dunsanak yang tertarik dengan musik kareh," sambungnya.
Disamping itu Adit juga bercerita bahwasanya ia dan kawan-kawan juga penah mengikuti beberapa iven diantaranya Joyland di Bali dan Pestapora Jakarta tahun 2022. (Rel)
